komunikasi
dalam manajemen
a. Komunikasi Interpersonal
Efektif
Komunikasi
interpersonal adalah proses pertukaran informasi diantara seseorang dengan
paling kurang seorang lainnya atau biasanya di antara dua orang yang dapat
langsung diketahui balikannya. (Muhammad, 2005,p.158-159).
Komunikasi
dapat di katakan efektif apabila pesan diterima dan dimengerti sebagaimana di
masut oleh pengirim pesan,pesan di tindak lanjuti dengan sebuah perbuatan
secara suka rela oleh penerima pesan,dapat meningkatkan kualitas hubungan antar
pribadi,dan tidak ada hambatan untuk itu.
Lebih
lanjut Devito memberikan pendapatnya tentang pengertian komunikasi antar
pribadi (Interpersonal Communication), dan membedakannya berdasarkan 3 (tiga)
hal, yaitu; definisi berdasarkan komponen (Componential Definition), definisi
berdasarkan hubungan (Relational “Diadic” Definition), dan definisi berdasarkan
hubungan (Developmental Definition) .
a.
Definisi berdasarkan komponen (Componential Definition)
Definisi
bedasarkan komponen menjelaskan komunikasi antar pribadi dengan mengamati
komponen-komponen utamanya, yaitu penyampaian pesan oleh salah satu orang dan
penerimaan pesan oleh orang lain atau sekelompok kecil orang, dengan berbagai
dampaknya dan dengan peluang untuk memberikan umpan balik segera.
b.
Definisi berdasarkan hubungan (Relational ” Diadic” Definition)
Dalam
definisi ini komunikasi antar pribadi merupakan komunikasi yang berlangsung
antara dua orang yang mempunyai hubungan yang mantap dan jelas. Dengan definisi
ini hampir tidak mungkin ada komunikasi diadik (dua orang) yang bukan
komunikasi antar pribadi. Hampir tidak terhindarkan, selalu ada hubungan
tertentu antara dua orang yang saling berkomunikasi. Adakalanya definisi
hubungan diperluas sehingga mencakup juga sekelompok kecil orang, seperti
anggota keluarga atau kelompok-kelompok yang terdiri atas tiga atau empat
orang.
c.
Definisi berdasarkan pengembangan (Developmental Definition)
Dalam
ancangan pengembangan (developmental), komunikasi antar pribadi dilihat sebagai
akhir perkembangan dari komunikasi yang bersifat tak-pribadi (impersonal) pada
suatu ekstrim menjadi komunikasi pribadi atau intim pada ekstrim yang lain.
b.
Model
Pengolahan Informasi
Model
pengolahan informasi dibawah ini ada 4 yaitu:
1.
Rational
2.
Limited capacity
3.
expert
4.
cybernetic
c.
Model
Interaktif Manajemen
1. Confidence
Dalam
manajemen timbulnya suatu interaksi karena adanya rasa nyaman. Kenyamanan
tersebut dapat membuat suatu organisasi bertahan lama dan menimbulkan suatu
kepercayaan dan pengertian.
2. Immediacy
Ini
adalah model organisasi yang membuat suatu organisasi tersebut menjadi segar
dan tidak membosankan
3. Interaction management
Adanya
berbagai interaksi dalam manajemen seperti mendengarkan dan juga menjelaskan
kepada berbagai pihak yang bersangkutan
4. Expressiveness
Mengembangkan
suatu komitmen dalam suatu organisasi dengan berbagai macam ekspresi perilaku.
5. Other-orientation
Daftar
Pustaka
Suranto.
2011. Komunikasi Interpersonal.
Yogyakarta: Graha Ilmu, Edisi Pertama
Anggota
IKAPI. 1987. Komunikasi Mengena. Yogyakarta:
Kanisius
Citrobroto,
Suhartin. 1989. Prinsip-prinsip dan Teknik
Berkomunikasi. Jakarta: PT Citra Aditya Bakti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar