Selasa, 03 Januari 2012

Ejaan Yang Disempurnakan atau EYD dalam Bahasa Indonesia


 Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) adalah ejaan bahasa Indonesia yang berlaku sejak 16 agustus 1972. Ejaan ini menggantikan ejaan sebelumnya, Ejaan Republik. Ejaan ini masih tetap digunakan hingga saat ini. EYD adalah rangkaian aturan yang wajib digunakan dan ditaati dalam tulisan bahasa indonesia resmi. EYD mencakup penggunaan dalam 12 hal, yaitu penggunaan huruf besar (kapital), tanda koma, tanda titik, tanda seru, tanda hubung, tanda titik koma, tanda tanya, tanda petik, tanda titik dua, tanda kurung, tanda elipsis, dan tanda garis miring.

Perbedaan dengan ejaan sebelumnya
Perbedaan-perbedaan antara EYD dan ejaan sebelumnya adalah:
  • 'tj' menjadi 'c' : tjutji cuci
  • 'dj' menjadi 'j' : djarak jarak
  • 'j' menjadi 'y' : sajang sayang
  • 'nj' menjadi 'ny' : njamuk nyamuk
  • 'sj' menjadi 'sy' : sjarat syarat
  • 'ch' menjadi 'kh' : achir akhir
  • awalan 'di-' dan kata depan 'di' dibedakan penulisannya. Kata depan 'di' pada contoh "di rumah", "di sawah", penulisannya dipisahkan dengan spasi, sementara 'di-' pada dibeli, dimakan ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
Sebelumnya "oe" sudah menjadi "u" saat Ejaan Van Ophuijsen diganti dengan Ejaan Republik. Jadi sebelum EYD, "oe" sudah tidak digunakan.
Untuk penjelasan lanjutan tentang penulisan tanda baca, dapat dilihat pada Penulisan tanda baca sesuai EYD

Ejaan yang Disempurnakan

Berdasarkan etimologi, kata ejaan berasal dari kata dasar “eja” yang berarti melafalkan huruf-huruf atau lambang-lambang bunyi bahasa. Pengertian ejaan dapat ditinjau dari dua segi, yakni segi khusus dan segi umum. Secara khusus ejaan dapat diartikan sebagai pelambangan bunyi-bunyi bahasa dengan huruf, baik huruf demi huruf maupun huruf yang sudah disusun menjadi kata, frase atau kalimat. Sedangkan secara umum, ejaan berarti secara keseluruhan dan penggabungan yang dilengkapi pula dengan penggunaan tanda baca. Dengan demikian, ejaan itu pada dasarnya mencakup penulisan huruf, penulisan kata, termasuk singkatan akronim, lambang bilangan dan penggunaan tanda baca.

Kaidah ejaan bersifat normatif karena melibatkan pertimbangan salah dan benar berdasarkan norma tertentu. Sebagai contoh adalah kata asing passive dan active, menurut kaidah diserap menjadi pasif dan aktif. Jika pemakaian tersebut mengikuti kaidah, penulisan itu dipandang benar. Tetapi jika penulisan dengan pasiv dan aktiv, penulisan itu dipandang salah karena tidak menaati kaidah yang telah disepakati. Ejaan berfungsi untuk membantu pemahaman pembaca dalam mencerna informasi yang disampaikan secara tertulis. Dalam perkembangannya sistem Ejaan yang Disempurnakan banyak mengalami perubahan. Ejaan yang pertama kali dipakai adalah Ejaan van Ophuysen, kemudian berganti menjadi Ejaan Republik, dan yang terakhir adalah Ejaan yang Disempurnakan atau yang disingkat dengan EYD.


SEJARAH SULAWESI TENGGARA


·        
Sulawesi Tenggara pada zaman penjajahan hingga terbentuknya Kabupaten Sulawesi Tenggara pada tahun 1952 adalah suatu Afdeling, yaitu Afdeling Boeton Laiwoi dengan pusat Pemerintahannya di Bau-Bau. Afdeling Boeton Laiwui tersebut terdiri dari :
·         Onder – Afdeling Boeton;
·         Onder – Afdeling Muna;
·         Onder – Afdeling Laiwui.
Onder – Afdeling Kolaka pada waktu itu berada di bawah Afdeling Luwu (Sulawesi Selatan), kemudian dengan Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 1952 Sulawesi Tenggara menjadi satu Kabupaten, yaitu Kabupaten Sulawesi Tenggara dengan ibu Kotanya Bau-Bau. Kabupaten Sulawesi Tenggara tersebut meliputi wilayah-wilayah bekas Onder – Afdeling Boeton Laiwui serta bekas Onder Afdeling Kolaka dan menjadi bagian dari Provinsi Sulawesi Selatan Tenggara dengan Pusat Pemerintahannya di Makassar ( Ujung Pandang ). Selanjutnya dengan Undang-Undang No. 29 Tahun 1959 Kabupaten Sulawesi Tenggara dimekarkan menjadi empat Kabupaten Daerah Tingkat II, yaitu :
·         Kabupaten Daerah Tingkat II Buton ibukotanya Bau-Bau;
·         Kabupaten Daerah Tingkat II Muna ibukotanya Raha;
·         Kabupaten Daerah Tingkat II Kendari ibukotanya Kendari;
·         Kabupaten Daerah Tingkat II Kolaka ibukotanya Kolaka.
Keempat Daerah Tingkat II tersebut merupakan bagian dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Tenggara. Betapa sulitnya komunikasi perhubungan pada waktu itu antara Daerah Tingkat II se Sulawesi Selatan Tenggara dengan pusat Pemerintahan Provinsi di Ujung Pandang, sehingga menghambat pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan maupun pelaksanaan tugas pembangunan. Disamping itu gangguan DI/TII pada saat itu sangat menghambat pelaksanaan tugas-tugas pembangunan utamanya dipedesaan.
Daerah Sulawesi Tenggara terdiri dari wilayah daratan dan kepulauan yang cukup luas, mengandung berbagai hasil tambang yaitu aspal dan nikel, maupun sejumlah bahan galian lainya. Demikian pula potensi lahan pertanian cukup potensial untuk dikembangkan. Selain itu terdapat pula berbagai hasil hutan berupa rotan, damar serta berbagai hasil hutan lainya. Atas pertimbangan ini tokoh – tokoh masyarakat Sulawesi Tenggara, membentuk Panitia Penuntut Daerah Otonom Tingkat I Sulawesi Tenggara.
Tugas Panitia tersebut adalah memperjuangkan pembentukan Daerah Otonom Sulawesi Tenggara pada Pemerintah Pusat di Jakarta. Berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, cita-cita rakyat Sulawesi Tenggara tercapai dengan keluarnya Perpu No. 2 Tahun 1964 Sulawesi Tenggara di tetapkan menjadi Daerah Otonom Tingkat I dengan ibukotanya Kendari.
Realisasi pembentukan Daerah Tingkat I Sulawesi Tenggara dilakukan pada tanggal 27 April 1964, yaitu pada waktu dilakukannya serah terima wilayah kekuasaan dari Gubernur Kepala Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Tenggara, Kolonel Inf.A.A Rifai kepada Pejabat Gubernur Kepala Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara, J. Wajong.Pada saat itu Provinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Tenggara mulai berdiri sendiri terpisah dari Provinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Selatan. Oleh karena itu tanggal 27 April 1964 adalah hari lahirnya Provinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Tenggara yang setiap tahun diperingati

Lirik Lagu Agnes Monica - Rindu

Agnes Monica - Rindu

selama aku mencari
selama aku menanti
bayang-bayangmu dibatas senja
matahari membakar rinduku
ku melayang terbang tinggi

tuk slalu mega-mega
menembus dinding waktu
kuterbaring dan pejamkan mata
dalam hati kupangil namamu
semoga saja kau dengar dan merasakan

getaran dihatiku
yang lama haus akan belaianmu
seperti saat dulu
saat pertama kau dekap dan kau kecup bibir ini
dan kau bisaikan kata-kata ku cinta padamu

peluhku berjatuhan
menikmati sentuhan
perasaan yang teramat dalam
telah kau bawa segala yang kupunya
segala yang kupunya ouoooo

getaran dihatiku
yang lama haus akan belaianmu
seperti saat dulu
saat pertama kau dekap dan kau kecup bibir ini
dan kau bisikan kata-kata aku cinta padamu kepadamu

Senin, 02 Januari 2012

Lirik Lagu Pasto Penantian Rahasia


Penantian Rahasia
By : PASTO
Di sini ku seorang diri berteman gelisah hati
Selalu ku nantikan dia melintasiku
Dan ku bahagia meski hanya memandangmu
Tiap aku di hadapmu ku coba rengkuh hatimu
Tapi pandangmu selalu saja tetap terhalang
Hingga aku tak terlihat olehmu
Telah lama aku di sini menunggumu
Tapi engkau tak tahu bahwa hatiku mencintaimu
Ingin ku teriak kepada seluruh dunia
Agar semuanya tahu bahwa diriku mendambakanmu
Betapa letihnya hatiku menanti akan cintamu
Cinta yang aku tahu pasti tak mungkin tergenggam
Akankah aku beku dalam penantianku
Telah lama aku di sini menunggumu
Tapi engkau tak tahu bahwa hatiku mencintaimu
Ingin ku teriak kepada seluruh dunia
Agar semuanya tahu bahwa diriku mendambakanmu

Cinta dan Kesakitanku


                                       Cinta dan Kesakitanku

Mencintai adalah hal yang terindah yang aku alami
Apa lagi mencintai seseorang yang sempurna sepertimu
Mencintai mu membuat hati ini bahagi
Memiliki mu membuat aku merasakan kesempurnaan hidup
            Namun ketika itu semua berputar
            Aku merasa putus asa
            Aku menderita, Aku terpuruk
Kau pergi, pergi meninggalkanku tanpa alasan yang jelas
Kau pergi tanpa alasan yang jelas
Kau pergi dan kau tak kembali
            Aku sakit, Aku rapuh
            Kau pergi dan tak kembali
            Kau tinggalkan rasa cinta ini
            Kau membiarkan aku terpuruk karna cintamu

Akhir Kisah Cinta Ini


Perpisahan yang menyiksa
Menyiksa batin
Dan menyiksa relung hati ini
            Jujur aku tak sanggup
            Tak sanggup menerima ini semua
            Bila kau tak disampingku
Rasa mencintai
Mencintai dengan rasa yang luar biasa
Yang membuat aku tak bisa terlepas olehnya
                        Kau membuat hati ini terluka
                        Kau membuat hati ini tersakiti
                        Kau membuat hati ini perih
Menangis,
Meratapi kisah yang aku dambakan
Berakhir disini
Berakhir dengan sebuah kisah yang menyiksa batin
                                    Tersiksa batin ini
                                    Tergores hati ini
            Inilah akhir cerita cinta ku
            Yang menyakitkan ini

Karya = Rizka Tri Pratiwi